Tangerang – 28 Oktober 2021, Mobil bekas di Indonesia masih memiliki pangsa pasar yang cukup tinggi dan sangat diminati, tapi hati-hati saat Anda mau memilih mobil bekas yang akan dibeli. Simak tips berikut ini agar Anda bisa mendapatkan mobil bekas dengan kualitas yang baik.
Perhatikan hal-hal berikut ini, jangan sampai terlewatkan:
- Tentukan Budget, agar anda dapat mengetahui mobil merk dan type apa yang tepat dengan budget anda.
- Pastikan anda mencari info ditempat yang tepat, seperti platform jual beli mobil bekas atau showroom yang jelas perusahaannya. Pastikan unit kendaraan dapat terverifikasi ketersediaannya dan juga sesuai dengan fakta pada iklannya.
- Cek kelengkapan dokumen kendaraan seperti: STNK, Pajak Kendaraan, BPKB semuanya sesuai dengan unit kendaraannya.
- Cek fisik kendaraan baik dari sisi interior maupun eksterior.
- Lakukan test drive.
- Pastikan kendaraan yang anda beli bebas banjir, bebas tabrakan besar agar meminimalisir persoalan dikemudian hari.
Poin diatas adalah garis besar cara pengecekan kendaraan secara umum, bagaimana cara sang inspektor melakukan pengecekan terhadap unit kendaraan? Jangan sampai terlewatkan tips sang inspektor dari WPlus, sebuah perusahaan garansi mobil terpercaya. Seperti pembahasan dalam artikel sebelumnya bahwa WPlus tidak sembarangan ketika melakukan pengecekan unit kendaraan.
Berikut ini tahapan yang dilakukan oleh sang inspektor:
- Tahap pertama lakukan pemeriksaan pada bagian mesin kendaraan;
- Perhatikan suara pada mesin apakah mesin tersebut normal atau tidak dari sisi suara, dan dari sisi gas buang (knalpot) apakah asap berlebihan atau tidak;
- Perhatikan Indikator pada dashboard, apakah ada indikator yang menyala atau tidak, apakah ada indikator bagian tertentu yang tidak berfungsi;
- Lakukan pemeriksaan apakah kondisi fisik kendaraan ada bekas banjir atau tidak;
- Lakukan pemeriksaan apakah kondisi fisik kendaraan ada bekas tabrakan besar atau tidak;
- Lakukan pemeriksaan apakah sistem pendinginan dan pelumasan dalam keadaan normal atau tidak;
- Menggunakan alat scanner khusus untuk membaca kondisi kendaraan secara sistem, agar dapat diketahui lebih detail kondisi kendaraannya, alat scanner tersebut akan memberikan laporan dalam bahasa teknis mesin yang kemudian sang inspector akan menganalisa, memberikan kesimpulan atas hasil pemeriksaannya, serta menterjemahkannya dari bahasa teknis ke dalam bahasa sehari-hari;
- Lakukan pemeriksaan apakah ada kebocoran oli pada mesin ataupun pada transmisi;
- Lakukan pemeriksaan pada bagian sistem elektrikal;
- Lakukan pemeriksaan pada kondisi accu dengan alat pengukur accu, apakah accu dalam kondisi masih ok atau perlu di recharge atau mungkin bahkan sudah harus dilakukan penggantian.
- Pastikan dokumen unit kendaraan yang diinspeksi sama atau sesuai dengan unit fisik kendaraannya.
Demikian garis besar tahapan pengecekan kendaraan yang dilakukan oleh inspektor, ujar Pak Sukirman sebagai petugas inspeksi atau pengecekan kendaraan di WPlus.
Penulis: Elizabeth_Liza